Gedung Putih Go Online

Dinding-dinding Gedung Putih menjadi saksi banyak kisah para penghuninya. Galau nderes, skripsi, jodoh, dsb, dll, dst. Kisah di Gedung Putih barangkali lucu dan menggemaskan kalau diputar ulang. Terlebih, bagi alumni-alumni GP yang juga pernah menjejaki tangga, bersujud di musholla, dan kongko-kongko di depan tv. Semuanya berkesan :D

Blog ini hadir untuk memberikan ruang bagi teman-teman maupun alumni untuk berbagi cerita. Blog ini juga diharapkan akan menjadi media untuk berbagi ikhtisar pengajian dengan para ustadz. Akan sangat menyenangkan kalau ada komunikasi antargenerasi terjadi di blog ini. Kita akan mengetahui sejauh apa GP telah bergerak sebagai lembaga dan sampai mana para penghuni GP telah berkarya.

Gedung Putih merupakan komplek pesantren yang unik, menurut saya. beberapa waktu lalu, saya beli bakso di warung Pak Sarwan, kebetulan mas-masnya yang melayani, sebab Pak Sawran memang sudah lama tak kelihatan.
"Komplek mana, mbak?" tanya mas itu.
"Gedung Putih."
"Oh, Bu Lut ya. Kuliah, mbak?"
"Iya. Di GP wajib kuliah."
Masnya memandang saya sambil berkerut, "lha nek gak nduwe bondo moso kudu kuliah, mbak?"

Kalau tidak salah dalam AD/ART, GP didefinisikan sebagai asrama mahasiswa. Pada kenyatannya, GP memang dibangun untuk tujuan memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk bisa belajar dengan suasana pesantren. Saya pun tidak mau berlama-lama berdebat dengan Mas di warung bakso itu. Meskipun ada yang mengganjal.

Sering ada pameo begini, anak GP itu bukan hanya istri orang sukses, tapi akan menjadi orang sukses itu sendiri. Belakangan, jumlah mahasiswa pascasarjana di GP meningkat. Sebagian juga mulai membangun karier di sana-sini.

Saya mengundang Mbak-Mbak semua untuk meramaikan blog ini. Siapa tau dengan ngepost di blog, ada yang dapat jodoh, jaringan, atau minimal komen. hehe.. teman-teman yang mau kirim tulisan bisa menemui saya di kamar satu lantai satu atau kirim ke gedungputihkrapyak@gmail.com. Dengan pertimbangan security, sementara posting blog diwakili admin. 

Mari ngeBlog! :)

Nabilah Munsyarihah

Komentar